Penuhi Asupan Cairan Diri Walaupun Sedang Menjalani Ibadah Puasa Ramadhan, Jangan Sampai Kesehatan Menjadi Terganggu. Air adalah salah satu zat yang penting untuk tubuh manusia. Cairan ini merupakan komponen utama oleh tubuh manusia. 80% susunan tubuh manusia merupakan cairan. Air lebih penting dari nutrisi apapun dalam tubuh makhluk hidup terutama manusia. Manusia dapat bertahan cukup lama tanpa asupan makanan namun tidak dapat bertahan lama tanpa minum air. Maka dari itu manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna sangat membutuhkan asupan cairan atau air yang cukup untuk kesehatan. Kebutuhan cairan setiap orang di pengaruhi oleh berbagai faktor. Seperti usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas, faktor lingkungan dan status gizi.
Berkurangnya cairan pada tubuh manusia melalui paru – paru ketika menghembuskan nafas, melalui keringat, buang air kecil dan buang air besar. Berkurangnya cairan pada tubuh ini harus di gantikan dengan memenuhi asupan air. Dengan menujaga asupan cairan pada tubuh, fungsi organ pada tubuh akan terjaga dan tidak terganggu. Misalnya jika kekurangan cairan fungsi otak bisa saja melemah dan membuat berkurangnya konsentrasi. Atau ketika berolahraga dan mengeluarkan keringat cairan pada tubuh kita berkurang dan badan terasa lemas. Segera untuk meminum air agar cairan yang keluar dapat terganti. Respon pada tubuh juga akan membuat manusia merasakan haus.
Air putih adalah salah satu cairan yang sangat baik bagi tubuh. Seperti yang kita ketahui air putih banyak memberi manfaat pada tubuh. Air dapat melancarkan aliran darah yang membawa utrisi ke sel tubuh. Air juga di butuhkan oleh tubuh untuk membuang racun yang di hasilkan oleh organ vital manusia. Dalam menjalankan ibadah puasa tentunya tubuh tidak menerima asupan cairan kurang lebih 13 jam sehari. Ini kadang membuat reaksi pada tubuh terasa kekurangan cairan dan terasa lemas. Berikut tips bagaimana cara tubuh tetap terpenuhi cairan selama berpuasa.
Penuhi Asupan Cairan Saat Puasa
Secara umum tubuh manusia membutuhkan air kurang lebih 2 liter dalam sehari. Saat berpuasa tubuh berkurang dalam menerima cairan. Hasilnya tubuh kadang merasa lemas dan sulit untuk berkonsentrasi. Namun di sisi lain berpuasa juga baik bagi kesehatan tubuh. Tapi bagaimana tubuh tidak merespon kekurangan cairan saat berpuasa? Berikut tips Penusi Asupan Cairan Saat Puasa :
- Buat Aturan Waktu Minum Air Putih
Dalam sebuah penelitian, metode 2-4-2 dalam minum air putih dapat di terapkan. Metode tersebut yaitu 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas air putih saat makan malam, dan 2 gelas air putih saat sahur. Jika di totalkan asupan air putih sudah cukup yaitu sekita 8 gelas sehari atau kurang lebih 2 liter. Coba lakukan metode ini dalam berpuasa agar asupan air dapat terjaga - Usahakan Berbukan Dengan Buah Dan Sayur
Selain dari air putih cairan juga bisa di dapat dari buah dan sayur. Ganti makanan pembuka dengan buah yang mengandung mineral seperti semangka, ketimun dan belimbing. Dan jangan lupa makan sayuran yang lebih baik di masak dengan cara di rebus. Hal ini juga membantu tubuh untuk memenuhi asupan cairan pada tubuh. - Hindari Minuman Berkafein
Walaupun berbuka dengan meminum teh hangat sangat nikmat, dan minum kopi saat setelah tarawih juga sangat nikmat. Namun kedua minuman tersebut mengandung kafein. Kafein bisa membuat tubuh cepat mengeluarkan cairan. Hal ini menyebabkan reaksi tubuh yang cepat terasa haus. Dan membuat tubuh terasa lemas saat menjalankan puasa. - Hindari Dari Paparan Sinar Matahari
Sebaiknya kurangi aktifitas di luar ruangan. Ini menyebabkan cepat berkeringat dan berkurangnya cairan pada tubuh yang membuat reaksi cepat haus.
Ini adalah beberapa tips yang dapat di lakukan agar dapat penuhi asupan cairan saat puasa. Walaupun kebutuhan cairan setiap orang berbeda namun tidak ada salahnya untuk terus menjaga cairan pada tubuh tetap terjaga.
Ciri – Ciri Kekurangan Cairan
Kekurangan cairan pada tubuh dapat menjadi tubuh merasa dehidrasi dan itu dapat membahayakan tubuh. Dehidrasi adalah kondisi seseorang kehilangan lebih banyak cairan dalam tubuh dari pada yang di terima. Terdapat beberapa variasi gejala dehidrasi yang di alami, bahkan ada orang yang tidak menyadari kalau dirinya mengalami dehidrasi. Ini adalah Ciri – Ciri Kekurangan Cairan pada tubuh :
- Merasa pusing
- Merasa lelah dan kekurangan energi
- Jarang buang air kecil
- Terasa kering di bagian mulut dan mata
Jika gejala – gejala di atas sudah terasa di tubuh, harap untuk waspada dan kesadaran pada diri sendiri. Segera cukupi kebutuhan cairan jika gejala tersebut sudah terasa di tubuh. Untuk orang dewasa di sarankan mengkonsumsi air putih 2 liter setiap harinya. Cairan juga bisa di dapat di dalam makanan, tidak hanya dari minuman saja. Buah dan sayur banyak yang mengandung mineral baik bagi tubuh. Buah yang mengandung mineral yang baik contohnya semangka, tomat, belimbing, jambu madu. Dan sayuran yang mengandung mineral yang baik bagi tubuh contohnya adalah bayam, seledri dan lain sebagainya.
Konsumsilah buah dan sayur yang mengandung mineral tersebut agar tubuh tetap ternutrisi. Segera oeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat jika gejala berlangsung lama. Apalagi sudah mengalami demam karena dehidrasi, di takutkan akan timbul penyakit lain yang di sebabkan karena dehidrasi. Seseorang bisa dehidrasi biasanya asupan air yang biasanya untuk tubuh berkurang secara drastis.
Cairan Tubuh Selain Air Putih
Cairan Tubuh Selain Air Putih di dapatkan dari makanan dan minuman lainnya. Banyak jenis makanan dan minuman yang dapat penuhi asupan cairan pada tubuh manusia. Contohnya seperti pada buah – buahan yang mengandung mineral di dalamnya. Yaitu, semangka, pepaya, nenas, dan banyak lagi buahan yang mengandung air di dalamnya. Selain buah – buahan terdapat juga sayur – sayuran yang mengandung cukup banyak air di dalamnya, seperti timun, selada, labu siam dan lain sebagainya. Bisa di cari tahu di berbagai macam informasi terkait sayuran dan buahan apa saja yang mengandung mineral yang baik untuk tubuh. Jadi, Anda bisa membuat masakan serta pencuci mulut saat berbuka puasa buah dan sayur apa saja yang baik untuk di konsumsi.
Lalu, selain air putih Anda dapat mencukupi kebutuhan air pada tubuh dari minuman lainnya. Minuman yang di maksud juga harus minuman yang sehat dan tidak mengandung alkohol. Contoh minuman yang dapat di konsumsi selain air putih yang sehat adalah susu, jus, teh dan minuman sehat lainnya. Walaupun seperti itu, minum air putih juga yang paling utama untuk di konsumsi karena lebih baik untuk tubuh. Di bolehkan untuk meminum minuman yang berasa lainnya namun dapat di batasi kapasitas yang masuk pada tubuh. Itulah sebabnya Anda harus memperhatikan apa yang baik untuk tubuh di minum untuk Penuhi Asupan.