Health
Makanan Khas Ramadhan Dari Berbagai Negara Dunia
Makanan Khas Ramadhan Dari Berbagai Negara Dunia
Makanan Khas Ramadhan Dari Berbagai Negara Dunia Yang Sangat Kaya Akan Cita Rasa Dan Cocok Untuk Di Santap Saat Berbuka. Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat sakral dan spesial bagi seluruh umat Muslim di dunia. Pasalnya di Bulan Ramadhan, setiap umat Islam akan melakukan ibadah puasa dan berbagai ibadah lainnya di bulan ini. Kemudian Bulan Ramadhan juga merupakan bulan yang penuh akan keberkahan sehingga banyak umat Islam yang akan berlomba-lomba melakukan ibadah pada bulan ini. Umat Islam di seluruh dunia juga akan memeriahkan momen Ramadhan dengan caranya masing-masing. Salah satu cara yang sering di lakukan untuk memeriahkan momen Bulan Ramadhan adalah dengan menyediakan hidangan khusus untuk berbuka puasa.
Di karenakan umat Islam yang akan berpuasa sebulan penuh di Bulan Ramadhan, pastinya akan ada santapan khusus untuk berbuka puasa yang akan di sediakan. Pada umumnya setiap negara maupun daerah akan memiliki menu buka puasa tersendiri yang sangat khas di daerah tersebut. Masyarakat lokal akan sering menyantap hidangan khusus tersebut untuk di jadikan sebagai menu berbuka puasa. Cita rasa dari berbagai makanan ini tentunya sangat beragam dan di sesuaikan dengan kebudayaan dan tradisi turun temurun di daerah tersebut.
Seperti yang kita ketahui bahwa bukan hanya Negara Indonesia saja yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Banyak juga negara lainnya di dunia yang memiliki penduduk mayoritas Muslim dan menjalankan ibadah puasa di negara tersebut. Di berbagai negara ini kita juga akan menemui hidangan khas negara tersebut yang akan di sajikan di Bulan Ramadhan untuk santapan berbuka puasa. Hidangan khas Ramadhan di beberapa negara dunia ini di mulai dari makanan berat hingga makanan ringan dengan cita rasa khas yang akan memanjakan lidah kita saat berbuka puasa.
Makanan Khas Ramadhan Dari Berbagai Negara
Berikut merupakan beberapa Makanan Khas Ramadhan Dari Berbagai Negara dunia yang sangat lezat.
1. Thareed
Thareed adalah salah satu menu santapan khas Arab Saudi yang selalu ada di Bulan Ramadhan. Menu santapan ini berupa sayuran dan sup daging domba yang akan mengenyangkan perut kita. Thareed juga di sebut-sebut sebagai santapan favorit Nabi Muhammad SAW. Hidangan khas Arab Saudi ini di masak dengan waktu lebih dari satu jam lalu di tambahkan wortel, kentang, serta zukini. Lalu semua bahan ini juga akan di rebus bersama dengan bawang bombay, pasta tomat serta kaldu dan pasta bawang putih. Tidak hanya itu, Thareed juga di bumbui dengan aneka rempah seperti kapulaga, kunyit, ketumbar, cabai merah, jeruk nipis kering, kayu manis, hingga lada.
2. Harees
Selanjutnya terdapat Harees yang merupakan hidangan khas dari Uni Emirat Arab (UEA). Harees adalah makanan berupa dagung ayam atau domba yang di campur dengan gandum pecah dan juga dapat kita temui di beberapa negara Teluk yang lain. Cara membuatnya dengan merendam gandum semalaman. Kemudian gandum ini akan di bumbui dan di masak dengan cara perlahan dan di campur dengan daging yang bertulang selama kurang lebih 4 jam lamanya. Lalu daging tersebut akan di parut dan di aduk kembali dengan gandum tersebut. Gandum kemudian akan di olah secara tradisional dengan di tumbuk menggunakan sendok kayu yang besar. Hal ini di lakukan untuk mendapatkan konsistensi gandum yang mirip dengan ketan. Akan tetapi di masa sekarang, Harees telah di olah dengan cara yang modern yaitu dengan memberikan mentega atau ghee serta bawang goreng ke dalamnya.
3. Shami Kebab
Hidangan selanjutnya dalah Shami Kebab yang berasal dari Pakistan dan India. Awalnya Shami Kebab yang merupakan roti berisi daging kambing ini di percaya berasal dari India, tepatnya di Kota Lucknow. Shami Kebab berisikan daging sapi atau domba yang di olah dengan Bengal gram atau chana dal. Daging yang di giling ini akan di bumbui dengan jahe, bawang putih, merica, kayu manis, jintan, cengkeh, ketumbar, mint hingga cabai hijau. Lalu adonan ini akan di celupkan ke dalam telur dan di goreng dengan memakai patty. Hal inilah yang membuat bagian terluar dari Shami Kebab terasa sangat renyah. Biasanya Shami Kebab juga akan di hidangkan dengan saus tomat, chutney mint-coriander, hingga onion ring.
4. Harira
Harira adalah sejenis sup hangat yang biasanya akan di hidangkan dengan menggunakan kurma. Nama dari sup khas Maroko ini di adopsi dari kata Arab yang memiliki arti lezat. Di Maroko, Harira di buat dari bahan dasar daging, buncis, sup tomat dan bihun yang semakin memperkuat rasa dari sup yang satu ini. Konsistensinya yang cukup lembut berasal dari adanya tedouira yang merupakan campuran air dan tepung kental yang akan di masukkan ketika sup di aduk. Biasanya setiap keluarga di Maroko akan menghidangkan Harira dengan cara berbeda yaitu di santap dengan nasi daripada bihun ataupun menyantap daging sapi daripada daging domba. Campuran aneka rempah dan bumbu seperti kunyit, kayu manis, ketumbar, jinten, seledri, peterseli hingga jahe juga menambah cita rasa sup yang hangat ini. Kemudian Sup Harira juga akan di tambahkan dengan kue wijen madu dan chebakia sebagai pelengkap kelezatannya.
5. Shorbat Adas
Shorbat Adas merupakan hidangan berbuka puasa yang khas di daerah Lebanon, Yordania serta Uni Emirat Arab. Biasanya masyarakat lokal di sana akan memulai dengan berbuka puasa dengan semangkuk Shorbat Adas atau yang biasa di sebut dengan sup lentil. Jenis sup ini akan di hidangkan dengan keripik pitta sehingga rasanya semakin nikmat. Shorbat Adas di masak dengan memakai lentil merah serta berbagai aneka rempah seperti kayu manis, jintan, kunyit, lemon serta peterseli yang kaya akan protein di dalamnya.
6. Samosa
Berikutnya terdapat sajian khas Bulan Ramadhan yang berasal dari Asia Selatan yakni Samosa. Biasanya Samosa akan berisi daging cincang atau kentang tumbuk yang akan di beri bumbu garam masala, ketumbar hingga jintan. Pada umumnya Samosa akan di sajikan dengan chutney asam manis maupun sambal ketumbar mint pada Bulan Ramadhan. Camilan yang di percaya berasal dari daerah Persia ini biasanya akan di panggang atau di goreng serta sangat sesuai untuk menambahnya dengan bayam, feta, serta daging sapi cincang agar rasanya semakin nikmat.
7. Ramazan Pidesi
Hidangan berikutnya berasal dari daerah Turki yaitu Ramazan Pidesi. Ramazan Pidesi merupakan roti yang hangat dan lembut yang di hidangkan dengan keju, zaitun, daging sapi pastirma serta mentega. Kita memerlukan susu sebagai bahan yang akan kita tambahkan ke dalam adonan tersebut agar teksturnya semakin lembut. Ketika telah mengembang, adonan akan kita lapisi dengan campuran yoghurt dan telur lalu di bentuk menjadi roti bundar. Setelah adonan di bentuk, roti akan di berikan biji wijen dan jintan di atasnya lalu akan di panggang.
Itu dia beberapa Makanan Khas Ramadhan dari beberapa Negara dunia yang sangat lezat. Aneka hidangan ini akan sangat cocok kita santap saat Berbuka Puasa. Semoga dapat menambah wawasan kita mengenai keragaman Makanan Khas Ramadhan.