Bubur Pedas Salah Satu Makanan Yang Paling Dicari Saat Puasa
Bubur Pedas Salah Satu Makanan Yang Paling Dicari Saat Puasa

Bubur Pedas Makanan Yang Paling Dicari Saat Puasa

Bubur Pedas Makanan Yang Paling Dicari Saat Puasa

Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email Print
Bubur Pedas Makanan Yang Paling Dicari Saat Puasa
Bubur Pedas Makanan Yang Paling Dicari Saat Puasa

Bubur Pedas Merupakan Salah Satu Hidangan Tradisional Khas Melayu Yang Di Olah Dengan Berbagai Rempah-Rempah, Memberikan Sensasi Hangat Yang Khas. Meskipun di sebut Pedas, sebenarnya hidangan ini tidak memiliki rasa pedas sebagaimana namanya. Bubur ini sangat populer di berbagai wilayah yang dihuni oleh suku Melayu, termasuk di kota Binjai, Medan dan Stabat. Suku Melayu Deli adalah kelompok suku Melayu yang berasal dari Sumatera Utara, mayoritasnya tinggal di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang. Awalnya, pola adaptasi lingkungan Suku Melayu Deli mirip dengan suku Melayu dari Malaysia, yaitu hidup mengelilingi sungai. Namun, seiring waktu berjalan, mereka berkembang dan banyak yang bermukim di perkotaan. Salah satu kota yang di huni oleh suku Melayu Deli adalah Kota Binjai, yang terletak di Sumatera Utara.

Kota Binjai merupakan jalur penghubung dengan kota lain seperti Kota Medan, Kabupaten Langkat, dan kota-kota di Daerah Istimewa Aceh. Binjai terdiri dari lima kecamatan yaitu Binjai Kota, Selatan, Timur, Utara dan Binjai Barat, yang masih mempertahankan nuansa budaya Melayu. Oleh karena itu, banyak adat istiadat yang masih dijunjung tinggi dalam acara pernikahan, bulan Ramadan dan sebagainya. Salah satu adat istiadat yang tetap di lestarikan adalah makan hadap hadapan. Serta tradisi pembuatan Bubur Pedas Melayu yang seringkali menjadi bagian dari acara-acara khusus, seperti bulan Ramadan atau kegiatan keagamaan lainnya.

Bubur Pedas Melayu seringkali di sajikan dalam upacara-upacara khusus sebagai simbol kemurahan hati dan berbagi rezeki kepada masyarakat. Selain itu, hidangan ini juga memiliki peran penting dalam mempersatukan komunitas dan mempromosikan nilai-nilai solidaritas sosial di kalangan suku Melayu.

Keunikan Bubur Pedas Makanan Tradisional Khas Melayu

Keunikan Bubur Pedas Melayu

Bubur Pedas Melayu adalah salah satu hidangan tradisional yang membanggakan budaya kuliner Melayu. Keunikan Bubur Pedas Melayu terletak pada paduan rasa yang kaya dan tekstur yang lembut, serta penggunaan rempah-rempah yang khas dalam penyajiannya. Hidangan ini tidak hanya menciptakan sensasi pedas yang menggigit, tetapi juga memberikan cita rasa gurih yang memanjakan lidah.

Salah satu aspek unik dari bubur Melayu adalah penggunaan rempah-rempah tradisional seperti cabai, bawang, jahe dan kunyit dalam proses memasaknya. Proses memasaknya pun membutuhkan campur tangan masyarakat sekitar agar memiliki nilai-nilai kebersamaan. Campuran rempah-rempah ini tidak hanya memberikan aroma yang harum, tetapi juga menciptakan rasa yang berbeda dan kompleks. Meskipun namanya pedas, namun tingkat kepedasannya sering di sesuaikan dengan preferensi rasa masyarakat setempat. Sehingga bisa di nikmati oleh semua kalangan.

Anyang pakis dalam bubur pedas adalah tambahan yang sering di masukkan ke dalam hidangan tersebut. Anyang pakis terbuat dari pucuk atau tunas muda pakis yang di masak dengan berbagai bumbu dan rempah-rempah. Proses memasak anyang pakis yaitu dengan cara di rebus hingga empuk dengan bumbu-bumbu. Seperti bawang merah, bawang putih, cabai, terasi dan kadang-kadang santan atau kelapa parut. Penambahan anyang pakis ke dalam bubur pedas memberikan cita rasa yang khas dan tambahan tekstur yang berbeda. Setiap daerah di wilayah Melayu mungkin memiliki versi bubur pedas yang sedikit berbeda. Terutama dengan bahan tambahan dan rempah-rempah yang disesuaikan dengan cita rasa lokal.

Bubur pedas Melayu juga memiliki nilai budaya yang kuat, seringkali di sajikan dalam acara-acara khusus. Seperti bulan Ramadan, perayaan keagamaan atau upacara adat lainnya. Hidangan ini bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga simbol kehangatan dan kebersamaan dalam budaya Melayu. Sehingga, mempersatukan komunitas dan melestarikan warisan kuliner nenek moyang. Dengan cita rasa yang khas dan nilai budayanya yang kuat, bubur pedas Melayu tetap menjadi salah satu ikon kuliner yang di cintai oleh banyak orang.

Memiliki Beberapa Manfaat Bagi Kesehatan

Bubur pedas khas Melayu bukan hanya sekadar hidangan yang lezat, tetapi juga Memiliki Beberapa Manfaat Bagi Kesehatan. Salah satu manfaat utama dari bubur peedas adalah kandungan nutrisinya yang seimbang. Dengan kombinasi antara beras sebagai sumber karbohidrat, protein dari daging atau tambahan sayuran serta rempah-rempah, hidangan ini menyediakan berbagai nutrisi penting. Seperti protein, serat, vitamin dan mineral yang di perlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.

Selain itu, bubur melayu juga dapat membantu dalam proses pencernaan karena mengandung serat dari bahan-bahan seperti sayuran dan beras. Serat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan, mencegah sembelit dan meningkatkan pergerakan usus. Selain itu, bumbu-bumbu rempah-rempah dalam bubur juga memiliki potensi untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan meningkatkan sistem kekebalan karena kandungan antioksidannya.

Bubur khas melayu juga dapat menjadi pilihan makanan yang baik untuk mengontrol berat badan. Dengan kandungan serat yang tinggi dan rasa yang memuaskan, bubur dapat membantu mengurangi rasa lapar secara efektif. Selain itu, penggunaan bumbu pedas dalam hidangan ini dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan. Sehingga membantu dalam mengontrol asupan kalori.

Penambahan anyang pakis ke dalam bubur pedas memberikan cita rasa yang khas dan gizi yang berbeda. Pakis yang masih muda dan lembut memberikan sensasi yang segar dalam setiap suapannya. Selain itu, anyang pakis juga menyediakan kandungan gizi yang baik, termasuk serat dan vitamin yang terkandung dalam pakis.

Selain manfaat kesehatan, buburr pedas juga memiliki nilai budaya yang penting dalam masyarakat Melayu. Hidangan ini sering di hidangkan dalam berbagai acara tradisional sehingga memperkuat identitas budaya dan tradisi kuliner Melayu.

Resep Bubur Pedas Khas Melayu

Untuk membuat bubur pedas ini tidak susah, cukup menggunakan bahan bahan dapur saja. Berikut adalah Resep Bubur Pedas Khas Melayu.

Bahan

1 cup beras atau nasi pulen, di cuci bersih

1/2 Kelapa Parut

1 batang serai, memarkan

2 lembar daun salam

1 batang daun kunyit

Lengkuas, memarkan

2 sendok teh kunyit bubuk

Garam secukupnya

Jagung yang sudah terpisah dengan tungkulnya

Rebung, potong kecil

Bumbu Halus:

5-6 cabai merah (sesuai selera pedas)

3 siung bawang putih

3 cm jahe

1 buah Kemiri

1 cm kunyit

Sepetak Terasi

Pelengkap (pilih sesuai selera) :

Ikan Teri

Kerupuk (kerupuk udang atau kerupuk ikan), untuk taburan

Cara Memasak :

Sangrai Beras dan kalapa parut hingga Bewarna Keemasan.

Kemudian Blender Beras dan kelapa parus tersebut.

Rebus beras atau nasi dalam air hingga menjadi bubur.

Sambil menunggu beras menjadi bubur, haluskan semua bumbu halus.

Tumis bumbu halus hingga harum dan matang.

Masukkan bumbu tumis ke dalam bubur, aduk rata.

Tambahkan serai, daun jeruk, daun salam, daun kunyit, dan lengkuas ke dalam bubur.

Tambahkan kunyit bubuk dan garam, aduk rata.

Masukkan potongan rebung dan jagung hingga semua bahan matang.

Sajikan Makanan Tradisional Melayu dalam mangkuk, daun bawang, ikan teri dan kerupuk sebagai pelengkap. Taburkan sedikit bawang goreng atau bawang merah goreng untuk cita rasa tambahan.

Resep ini dapat di sesuaikan dengan selera dan preferensi masing-masing, dan dapat menambahkan berbagai bahan pelengkap sesuai dengan keinginan. Selamat mencoba Bubur Pedas.

Share : Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email WhatsApp Print

Artikel Terkait