Treatment Waxing Yang Di Percaya Menjadikan Kulit Lebih Halus
Treatment Waxing Yang Di Percaya Menjadikan Kulit Lebih Halus

Treatment Waxing Yang Di Percaya Menjadikan Kulit Lebih Halus

Treatment Waxing Yang Di Percaya Menjadikan Kulit Lebih Halus

Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email Print
Treatment Waxing Yang Di Percaya Menjadikan Kulit Lebih Halus

Treatment Waxing Adalah Salah Satu Metode Penghilangan Bulu Yang Populer Yang Dapat Membuat Kulit Terasa Lebih Halus Dan Lembut. Prosedur ini melibatkan penggunaan lilin panas atau lilin dingin yang di terapkan pada area yang di inginkan. Setelah itu di tarik dengan cepat untuk mengangkat bulu-bulu yang tidak di inginkan dari akarnya. Yang menjadi manfaat utama dari treatment waxing adalah bulu yang tumbuh kembali setelah prosedur cenderung lebih lembut. Bahkan lebih halus daripada metode penghilangan bulu lainnya seperti mencukur. Hal ini terjadi karena waxing menghilangkan bulu dari akarnya dan memungkinkan pertumbuhan kembali bulu-bulu baru yang lebih lemah dan halus.

Kemudian Treatment Waxing juga dapat memberikan hasil yang lebih tahan lama di bandingkan dengan mencukur. Hal ini karena bulu di hilangkan dari akarnya dan waktu yang di butuhkan untuk pertumbuhan kembali bulu-bulu baru biasanya lebih lama. Sehingga area yang di wax dapat tetap halus dan bebas bulu untuk jangka waktu yang lebih lama. Selain itu dengan menggunakan lilin khusus untuk waxing prosedur ini juga dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Hal inilah yang akan menjadikannya lebih halus dan bersinar.

Oleh karena itu tetap penting untuk mengingat bahwa prosedur ini mungkin tidak sesuai untuk semua orang. Meskipun treatment waxing dapat memberikan hasil kulit yang lebih halus dan tahan lama. Terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau rentan terhadap iritasi. Selain itu beberapa orang juga mungkin akan mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan selama proses waxing. Terutama pada area yang lebih sensitif yang akan di waxing. Maka dari itu penting untuk berkonsultasi dengan orang profesional yang berpengalaman sebelum menjalani treatment waxing. Selain itu ikutilah petunjuk perawatan kulit yang di sarankan setelah prosedur untuk memastikan hasil yang optimal. Hal inilah yang akan mencegah iritasi kulit yang tidak di inginkan.

Awal Mula Penemuan Treatment Waxing

Awal Mula Penemuan Treatment Waxing dapat kita lihat kembali ke zaman di mana metode ini sudah di gunakan oleh peradaban kuno. Contohnya seperti Mesir kuno, Sumeria dan Mesopotamia. Praktik penggunaan lilin panas atau campuran bahan alami untuk menghilangkan bulu ini telah menjadi bagian dari kebiasaan kecantikan. Bahkan dengan perawatan tubuh sejak ribuan tahun yang lalu. Pada masa itu lilin biasanya terbuat dari bahan-bahan alami seperti madu, resin pohon atau bahan nabati lainnya. Setelah itu yang di campur dan di panaskan untuk kemudian di terapkan pada kulit.

Kemudian selama berabad-abad, praktik waxing terus berkembang dan menyebar ke berbagai budaya di seluruh dunia. Contohnya adalah di India kuno dengan metode waxing yang di kenal sebagai “sugaring”. Metode ini menggunakan campuran gula, lemon dan air untuk menghilangkan bulu-bulu yang tidak di inginkan. Selain itu praktik ini juga di temukan di negara-negara Mediterania seperti Turki dan Yunani. Di negara ini menggunakan campuran lilin dan bahan-bahan alami lainnya untuk mencapai hasil yang serupa. Lalu pada banyak  budaya praktik penggunaan lilin untuk waxing juga tidak hanya di gunakan untuk tujuan kecantikan. Namun juga untuk alasan kebersihan dan kebersihan pribadi.

Lalu pada zaman modern treatment waxing telah menjadi salah satu metode penghilangan bulu yang paling populer di seluruh dunia. Berbagai jenis lilin dan teknik aplikasi telah di kembangkan untuk mengakomodasi preferensi dan kebutuhan individu. Bahkan saat ini treatment waxing tersedia di berbagai salon kecantikan, spa dan pusat perawatan tubuh. Dan pastinya dengan berbagai pilihan aroma, tekstur dan jenis lilin yang dapat di pilih sesuai dengan keinginan. Pastinya juga praktik waxing terus menjadi salah satu pilihan yang di andalkan untuk membuat kulit lebih halus dan bebas bulu. Meskipun telah berubah seiring dengan berjalannya waktu.

Manfaat Waxing

Waxing merupakan salah satu metode penghilangan bulu yang banyak di minati karena memiliki beberapa manfaat yang signifikan. Salah satu manfaat utama dari waxing adalah hasil yang tahan lama. Hal ini jika di bandingkan dengan metode penghilangan bulu lainnya seperti mencukur atau menggunakan krim depilatory. Treatment waxing menghilangkan bulu dari akarnya sehingga membuat pertumbuhan bulu kembali menjadi lebih lambat. Ini berarti area yang di wax dapat tetap bebas bulu dan halus untuk jangka waktu yang lebih lama. Yang di mana biasanya sekitar tiga hingga enam minggu tergantung pada individu dan jenis bulu.

Kemudian waxing juga dapat membuat bulu yang tumbuh kembali menjadi lebih lembut dan tipis. Ketika bulu di hilangkan dari akarnya maka bulu yang tumbuh kembali biasanya lebih lemah dan halus daripada di hilangkan dengan mencukur. Hal inilah yang membuat kulit terasa lebih halus dan nyaman. Bahkan menjadikan proses waxing menjadi lebih efektif dari waktu ke waktu. Selain itu waxing juga memiliki manfaat eksfoliasi alami untuk kulit. Saat lilin di tarik maka prosesnya juga mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Sehingga menjadikan kulit terasa lebih halus, bersih dan bersinar setelah treatment.

Lalu Manfaat Waxing lainnya adalah bahwa treatment ini dapat mengurangi risiko terjadinya iritasi kulit yang sering terjadi ketika mencukur. Dengan mencabut bulu dari akarnya maka waxing mengurangi kemungkinan terjadinya folikel rambut yang teriritasi atau terinfeksi. Hal inilah yang membuat waxing menjadi pilihan yang lebih aman untuk mereka yang memiliki kulit sensitif terhadap iritasi. Maka dengan manfaat-manfaat ini tidak mengherankan bahwa waxing terus menjadi salah satu metode penghilangan bulu yang paling populer. Terutama di kalangan individu yang mencari hasil yang halus, tahan lama dan nyaman.

Efek Samping Waxing

Ada beberapa Efek Samping Waxing yang harus di pertimbangkan walaupun metode ini di katakan efektif untuk menghilangkan bulu. Salah satu efek samping umum adalah iritasi kulit terutama pada individu yang memiliki kulit sensitif. Proses penarikan lilin dapat menyebabkan kemerahan, gatal-gatal atau bahkan pembengkakan pada area yang di wax. Kemudian selain dari itu beberapa orang juga dapat mengalami folikulitis. Folikulitis adalah peradangan folikel rambut yang di mana setelah waxing akan dapat menyebabkan bintik merah atau pustula di sekitar area yang di wax.

Kemudian yang menjadi efek samping dari waxing yang lainnya adalah risiko infeksi. Ketika bulu di tarik dari akarnya maka folikel rambut menjadi terbuka dan rentan terhadap infeksi bakteri. Hal inilah yang dapat mengakibatkan munculnya bintik merah, pustula atau bahkan abses di area yang di wax. Maka untuk mengurangi risiko efek samping sangat penting untuk menggunakan lilin yang bersih dan steril. Bahkan harus memastikan bahwa area kulit telah di bersihkan dengan baik sebelum melakukan prosedur Treatment Waxing.

Share : Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email WhatsApp Print

Artikel Terkait